Paris Saint-Germain (PSG) memulai kampanye Piala Dunia Antarklub (CWC) dengan kalahkan Atletico Madrid 4-0 di Rose Bowl, Pasadena, Minggu (15/6). Tim asuhan Luis Enrique langsung mengambil alih kendali permainan sejak menit awal, menunjukkan kelas sebagai juara bertahan Liga Champions. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL PC.
Gol pertama PSG tercipta pada menit ke-19 melalui tembakan jarak jauh Fabian Ruiz yang tak bisa dihalau kiper Atletico. Dominasi PSG terus berlanjut dengan penguasaan bola mencapai 74%, membuat Atletico kesulitan membangun serangan. Vitinha menggandakan keunggulan PSG menjelang turun minum setelah memanfaatkan kesalahan Antoine Griezmann yang memicu serangan balik cepat.
Atletico sempat mencetak gol melalui Julian Alvarez di menit ke-57, namun wasit membatalkannya setelah VAR menilai Koke melakukan pelanggaran terhadap Desire Doue sebelumnya. Keputusan ini semakin memperburuk situasi Atletico yang kesulitan menembus pertahanan PSG.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Mimpi Buruk Atletico Madrid di Bawah Terik Matahari
Atletico Madrid tampak kehilangan kendali sepanjang pertandingan. Masalah mereka bertambah ketika bek Clement Lenglet menerima kartu kuning kedua pada menit ke-65, membuat tim harus bermain dengan 10 pemain. Peluang emas Alexander Sorloth untuk mengurangi ketertinggalan berakhir sia-sia setelah tendangannya melambung di atas mistar gawang.
PSG semakin leluasa menekan pertahanan Atletico yang sudah kelelahan. Senny Mayulu, yang masuk sebagai pemain pengganti, mencetak gol ketiga di menit ke-87. Lee Kang-in kemudian menyempurnakan kemenangan PSG lewat tendangan penalti di masa injury time.
Pelatih Atletico Diego Simeone mengakui keunggulan PSG. “Mereka lebih baik dalam segala aspek hari ini. Kami harus belajar dari kekalahan ini dan segera bangkit untuk pertandingan berikutnya,” ujarnya dalam konferensi pers.
Baca Juga: Dembele Tampil Gemilang saat PSG Raih Tempat Playoff
Vitinah Jadi Bintang di Tengah Absennya Dembele
Vitinah layak dinobatkan sebagai pemain terbaik pertandingan berkat kontribusi solidnya di lini tengah PSG. Selain mencetak gol kedua, ia menjadi pengendali utama permainan PSG dengan tingkat akurasi umpan mencapai 92%.
PSG tampil tanpa Ousmane Dembele yang sedang cedera, namun hal ini tidak mengurangi daya gedor serangan mereka. Tim asal Prancis itu melepaskan 11 tembakan tepat sasaran, sementara Atletico hanya mampu membuat 1 tembakan ke arah gawang.
“Hal tersulit dalam sepak bola adalah mempertahankan level permainan. Hari ini kami menunjukkan konsistensi yang bagus,” kata Vitinah usai pertandingan. Performa gemilangnya semakin mengukuhkan posisinya sebagai tulang punggung PSG musim ini.
Persiapan Menuju Laga Berikutnya
Dengan kemenangan ini, PSG akan kembali bermain di Rose Bowl pada Kamis (20/6) melawan wakil Brasil, Botafogo. Sementara Atletico Madrid harus melakukan perjalanan ke Seattle untuk menghadapi Seattle Sounders FC di laga penyisihan berikutnya.
Sukses PSG di laga pembuka menunjukkan kesiapan mereka sebagai favorit juara CWC. Luis Enrique tampaknya akan mempertahankan skema permainan yang sama, dengan memaksimalkan penguasaan bola dan serangan cepat.
Pertandingan ini juga menjadi ajang promosi sepak bola di Amerika Serikat, dengan 80.000 penonton memadati Rose Bowl. “Saya senang melihat antusiasme fans di sini. Ini pertanda baik untuk Piala Dunia 2026 nanti,” tambah Vitinah. PSG dan Atletico kini harus fokus pada laga berikutnya untuk memastikan lolos ke fase knockout. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballpc.com.