Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menandai momen bersejarah dalam hubungan antara Indonesia dan Australia dengan simbol persahabatan yang mengesankan “bertukar jersey tim nasional sepak bola masing-masing negara.”
Momen ini terjadi di tengah dinamika Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kini telah menjadi arena persaingan sengit antara Timnas Indonesia dan Australia. Berikut ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai sepak bola di tanah air secara lengkap, hanya di FOOTBALL PC.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Presiden Prabowo Subianto: Keakraban dalam Diplomasi Olahraga
Pertukaran jersey tim nasional antara Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese. Menjadi simbol keakraban yang kuat dalam diplomasi olahraga antara Indonesia dan Australia. Momen ini berlangsung di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, usai jamuan makan siang resmi pada 15 Mei 2025. Dimana kedua pemimpin saling memberikan jersey timnas masing-masing dengan nomor punggung yang melambangkan kedudukan mereka.
Nomor 31 untuk PM Albanese yang merupakan Perdana Menteri ke-31 Australia. Serta nomor 08 untuk Presiden Prabowo sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia. Simbolisme ini menegaskan kedekatan hubungan kedua negara meskipun ada persaingan di lapangan hijau. Diplomasi olahraga melalui pertukaran jersey ini menunjukkan bahwa rivalitas dalam sepak bola Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ini sama sekali tidak mengurangi semangat persahabatan dan kemitraan antarnegara.
Presiden Prabowo dan PM Albanese mengedepankan nilai persahabatan yang berkelanjutan. Turut didukung oleh rencana kerja sama pengembangan olahraga. Termasuk pembinaan generasi muda serta penjajakan menjadi tuan rumah bersama acara sepak bola besar. Dengan demikian, olahraga menjadi media efektif untuk mempererat hubungan bilateral, membangun kepercayaan, dan membuka peluang kerja sama yang lebih luas di berbagai bidang.
Jamuan Santap Siang dengan Sentuhan Budaya Nusantara
Pertemuan bilateral dan tukar jersey di Istana Negara juga diwarnai dengan jamuan santap siang. Dengan memperkenalkan kekayaan kuliner Indonesia kepada PM Albanese dan rombongan delegasi Australia. Menu yang disajikan mencerminkan keanekaragaman cita rasa nusantara. Dimulai dengan hidangan pembuka berupa Gado-Gado, salad khas Indonesia yang kaya akan sayuran dan bumbu kacang.
Selanjutnya disuguhkan Pindang Serani, sup ikan asam pedas khas pesisir utara Jawa yang menawarkan rasa segar dan menggugah selera sebagai menu kedua. Hidangan utama berupa Grilled Chicken Taliwang yang merupakan ayam bakar khas Lombok dan menjadi favorit di Indonesia menjadi puncak santapan yang penuh kenikmatan.
Penutup jamuan berupa Kopi Jos, kopi khas dengan sensasi membara yang menambah kekaguman para tamu terhadap kebudayaan kuliner Indonesia. Selain santapan lezat, pertunjukan seni tradisional Indonesia juga dipersembahkan selama jamuan makan siang. Tari Lenggang Kipas, sebuah tarian khas Jakarta, tampil memeriahkan suasana dan menggambarkan kekayaan budaya Nusantara yang memikat hati tamu dari luar negeri.
Baca Juga: Lamine Yamal Menggila di Derbi! Raih Gelar Man Of The Match Lawan Espanyol
Memperkuat Hubungan Bilateral Indonesia dan Australia
Tukar jersey ini bukan hanya simbol persahabatan antar pemimpin, tetapi juga penanda langkah konkret untuk memperkuat kerja sama kedua negara di banyak bidang, terutama olahraga dan pendidikan. Presiden Prabowo menyambut baik berbagai kerja sama yang sudah dan akan dilakukan, termasuk kebijakan kemudahan akses visa bisnis lima tahun dan permudahan bagi pelajar Indonesia yang ingin belajar di Australia.
Hal ini juga mendapat apresiasi dari PM Albanese yang menyebut Indonesia sebagai mitra penting Australia. Dalam pernyataan bersama, kedua pemimpin optimis bahwa hubungan persahabatan antara rakyat Indonesia dan Australia akan terus berkembang demi kemakmuran, perdamaian, dan stabilitas di kawasan Asia-Pasifik.