Joe Cole memandang bahwa Chelsea belum siap bersaing untuk gelar Premier League musim ini. Dibawah ini akan memberikan informasi berita bola menarik lainnya di FOOTBALL PC.
Menurut legenda The Blues tersebut, kualitas skuad saat ini masih berada di bawah tim papan atas seperti Arsenal. Karena itu, target paling masuk akal bagi Chelsea tahun ini adalah mengamankan posisi empat besar dan kembali ke Liga Champions.
Cole menegaskan bahwa ekspektasi berlebihan hanya akan menambah tekanan bagi pelatih dan pemain. Ia lebih suka melihat Chelsea berkembang secara bertahap dan tidak memaksakan diri mengejar gelar yang secara objektif masih berat.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Meski begitu, ia berharap Chelsea tetap mampu memberikan perlawanan di liga. Bagi Cole, lolos Liga Champions dengan nyaman sudah menjadi indikator bahwa proyek jangka panjang klub berjalan ke arah yang benar.
Tahun Kelima Proyek, Trofi Besar Wajib Hadir
Meskipun memberikan toleransi musim ini, Joe Cole menegaskan batas kesabaran. Menurutnya, musim depan harus menjadi bukti bahwa semua proses pembangunan skuad tidak sia-sia. Tahun depan merupakan musim kelima di bawah pemilik baru, dan itu berarti masa untuk sekadar bereksperimen sudah habis.
Cole menyebut Chelsea wajib meraih trofi besar pada musim depan, baik Premier League maupun Liga Champions, sebagai tanda keberhasilan proyek ini. Ia ingin melihat The Blues kembali ke level tim juara seperti era sebelumnya. Baginya, jika Chelsea tidak mampu bersaing memperebutkan gelar di tahun kelima, publik berhak mempertanyakan arah dan efektivitas kebijakan klub selama ini.
Baca Juga: Senne Lammens, Tembok Baru Manchester United yang Tak Tergantikan
Perubahan Besar dalam Tubuh Klub
Cole memahami bahwa ekspektasi bertahap ini tidak datang tanpa alasan kuat. Pemilik baru Chelsea mewarisi kondisi finansial yang tidak ideal dan harus melakukan restrukturisasi besar-besaran. Proses ini tentu membutuhkan waktu panjang untuk menghasilkan skuad yang stabil dan kompetitif.
Walaupun begitu, Cole tetap memberi apresiasi karena dalam masa transisi, Chelsea masih mampu meraih dua trofi, meskipun bukan gelar-gelar bergengsi. Hal ini setidaknya menunjukkan adanya progres meskipun kecil. Ia berharap restrukturisasi finansial dapat mendukung visi besar klub untuk kembali menjadi kekuatan dominan di Inggris maupun Eropa.
Era Belanja Jor-joran Sudah Berakhir
Cole juga menekankan bahwa Chelsea tidak bisa lagi belanja besar-besaran seperti dulu. Aturan keuangan baru dan kondisi internal klub memaksa mereka lebih berhati-hati dalam mengelola anggaran. Era transfer bombastis yang selalu membuat rival terkejut kini sudah berlalu.
Meski pihak klub tidak akan pernah mengakui secara terang-terangan bahwa mereka harus lebih hemat, Cole melihat situasi keuangan memang mengarah ke sana. Stabilitas finansial adalah prioritas sebelum berbicara trofi besar.
Karena itu, Chelsea harus lebih cerdas membangun tim yang kompetitif melalui strategi jangka panjang, bukan hanya lewat transfer mahal. Musim ini jadi tolok ukur, dan musim depan harus jadi pembuktian besar apakah proyek ini benar-benar berhasil. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita bola menarik lainnya di footballpc.com.