Daftar klasemen Timnas Indonesia dan potensi terbaru 2025 menjadi tahun yang penuh aksi bagi berbagai level Timnas Indonesia.
Dari perkembangan di Mandiri U-20 Challenge Series hingga Kualifikasi Piala Asia U-20 dan U-17, berikut adalah rangkuman mengenai posisi dan potensi terbaru Timnas Indonesia pada tahun 2025. Bagi anda yang ingin mencari informasi terkini dari sepak bola, kami sarankan anda untuk mengunjungi link FOOTBALL PC.
Daftar Klasemen Timnas Indonesia
Turnamen mini Mandiri U-20 Challenge Series 2025 telah usai. Timnas Indonesia U-20 menjadi tuan rumah dalam turnamen yang diikuti oleh empat tim sebagai persiapan menuju Piala Asia 2025. Indonesia harus puas berada di posisi ketiga karena belum meraih kemenangan dalam dua pertandingan. Garuda Muda dikalahkan Yordania dengan skor 0-1 dan Suriah dengan skor 0-2.
Suriah memimpin klasemen dengan 6 poin, diikuti Yordania dengan poin yang sama namun unggul selisih gol. India berada di posisi keempat dengan 0 poin, di bawah Indonesia karena kebobolan 11 gol. Turnamen Futsal 4 Nations World Series 2025 telah dimulai, dan Indonesia berada di posisi kedua setelah memenangkan pertandingan melawan Jepang dengan skor 1-0.
Turnamen ini diikuti oleh empat tim dengan Indonesia sebagai tuan rumah. Ajang ini menjadi uji coba untuk mengisi agenda FIFA Matchday periode Januari 2025. Timnas Futsal Indonesia sementara ini berada di posisi kedua klasemen dengan 3 poin.
Pada laga sebelumnya, Tim Garuda berhasil mengalahkan Jepang 1-0. Argentina menempati posisi teratas dengan poin yang sama, tetapi unggul dalam agresivitas gol setelah menang 8-7 atas Arab Saudi. Arab Saudi dan Jepang menempati posisi ketiga dan keempat, keduanya belum meraih poin.
Download APK ShotsGoal Sekarang!
Tonton livestream gratis pertandingan favoritmu langsung di ShotsGoal!
Nikmati siaran berkualitas tinggi, update skor real-time, dan berbagai fitur menarik lainnya!
Babak Baru yang Mengesankan
Pada tahun 2025, Timnas Indonesia menghadapi serangkaian tantangan dan peluang baru di berbagai level usia. Dimulai dari Timnas U-20 yang berlaga di Piala Asia U-20 2025 di China pada 12 Februari hingga 1 Maret, hingga persiapan Timnas Senior untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, tahun ini menjanjikan babak baru yang menarik bagi perkembangan sepak bola Indonesia.
Selain itu, ada pula Timnas U-17 yang akan beraksi di Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi pada 3-20 April, serta persiapan Timnas U-23 untuk SEA Games 2025, yang menunjukkan komitmen Indonesia dalam mengembangkan talenta muda. Salah satu fokus utama adalah persiapan Timnas U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, di mana mereka tergabung dalam Grup C bersama Uzbekistan, Iran, dan Yaman.
Pelatih Indra Sjafri telah memilih sejumlah pemain yang akan menjadi andalan di lini depan, termasuk Jens Raven, Muhammad Ragil, dan Aulia Rahman. Kehadiran pemain-pemain baru seperti Marselinus Ama Ola, Arlyansyah Abdulmanan, dan Jehan Pahlevi juga menambah opsi di lini serang.
Meskipun ada beberapa pemain senior yang tidak terpilih, seperti Riski Afrisal dan Arkhan Kaka, Indra Sjafri tetap optimis dengan potensi yang dimiliki skuadnya. Selain itu, Timnas Senior juga memiliki agenda penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan pertandingan melawan Australia, Bahrain, China, dan Jepang.
Sementara itu, Timnas U-17 juga sedang mempersiapkan diri untuk Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi. Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, diharapkan Timnas Indonesia dapat meraih hasil yang memuaskan di berbagai ajang pada tahun 2025 dan membuka babak baru yang mengesankan bagi sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Peningkatan Kualitas Timnas Indonesia 2025 di Bawah Patrick Kluivert
Tantangan dan Dukungan dari Pelatih
Tim Nasional Indonesia kini berada di persimpangan jalan baru setelah masa jabatan Shin Tae-yong. Penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menuai beragam reaksi. Tantangan besar menanti Kluivert, terutama dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia hanya memiliki waktu 2,5 bulan untuk mempersiapkan tim menghadapi dua pertandingan krusial melawan Australia dan Bahrain.
Adaptasi dengan dinamika sepak bola Asia Tenggara juga menjadi tantangan, yang memerlukan pemahaman budaya dan mentalitas pemain lokal. Selain itu, pelatih baru harus memiliki pemahaman mendalam tentang kualitas Liga 1. Ia perlu menjalin hubungan yang erat dengan klub-klub untuk memantau perkembangan pemain dan memastikan pemain-pemain terbaik mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan Timnas.
Mengintegrasikan pemain-pemain diaspora yang bermain di luar negeri juga menjadi kunci dalam membangun tim yang kompetitif. Pelatih juga dituntut untuk melewati capaian Shin Tae-yong di ajang SEA Games 2025 dan Piala Asia U-23 2026. Meskipun tantangan berat menanti, harapan agar Timnas Indonesia bisa berkembang lebih baik di bawah asuhan Kluivert tetap tinggi.
Pengamat sepak bola nasional, Kesit Budi Handoyo, menyambut positif penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Ia menilai bahwa keputusan ini memberikan nilai lebih bagi Indonesia karena Kluivert adalah sosok dengan nama besar di dunia sepak bola.
Pengalaman Kluivert sebagai asisten pelatih di Timnas Belanda di bawah asuhan Louis van Gaal bisa menjadi bekal yang sangat berharga. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut positif kedatangan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Erick optimistis Timnas Indonesia bisa bersaing lebih baik di kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan pengalaman Kluivert.
Klasemen Kualifikasi Piala 2025
Iran memimpin klasemen Grup A Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah matchday 6 dengan 16 poin, hasil dari lima kemenangan dan satu hasil imbang. Uzbekistan berada di posisi kedua dengan 13 poin, hasil dari empat kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan. Uni Emirat Arab menempati posisi ketiga dengan 10 poin, hasil dari tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan.
Qatar berada di posisi keempat dengan 7 poin, hasil dari dua kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan. Kyrgyzstan berada di posisi kelima dengan 3 poin, hasil dari satu kemenangan dan lima kekalahan. Korea Utara berada di dasar klasemen dengan 2 poin, hasil dari dua hasil imbang dan empat kekalahan.
Pada matchday 6, Iran mengalahkan Kyrgyzstan 3-2, UEA menghajar Qatar 5-0, dan Uzbekistan mengalahkan Korea Utara 1-0. Iran, Korea Selatan, dan Jepang menjadi tiga tim yang belum terkalahkan hingga matchday 6 dan memuncaki klasemen grup masing-masing. Korea Selatan memimpin klasemen Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan 14 poin, hasil dari empat kemenangan dan dua hasil imbang.
Irak berada di posisi kedua dengan 11 poin, hasil dari tiga kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan. Yordania menempati posisi ketiga dengan 9 poin, hasil dari dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan satu kekalahan. Oman berada di posisi keempat dengan 6 poin, hasil dari dua kemenangan dan empat kekalahan.
Kesimpulan
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia berada di posisi ketiga klasemen Grup C dengan 6 poin. Poin ini didapatkan dari satu kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kekalahan. Jepang memimpin grup dengan 16 poin, diikuti oleh Australia dengan 7 poin.
Indonesia memiliki poin yang sama dengan Arab Saudi dan Bahrain, namun unggul dalam selisih gol. China berada di posisi terbawah dengan 6 poin. Jika anda tertarik dengan berita sepak bola Indonesia, yang telah kami rangkum di Klasemen Timnas Indonesia.